Siapa sangka kalau Indonesia dilirik negara tetangga seperti Thailand dan Timor Leste untuk memberikan pelatihan di sana. Dua negeri itu tertarik dengan perkembangan open source di Indonesia.
Demi meningkatkan apa yang disebut dengan Indonesia Go Open Source (Igos) secara global, Indonesia akan melakukan beberapa kerja sama dengan negara tetangga, di antaranya Thailand dan Timor Leste. Menurut Engkos Koswara, Staf Ahli bidang TI dan Komunikasi Kementerian Riset dan Teknologi (Ristek), untuk Thailand, Indonesia akan bekerja sama dengan Asian Institut Techology (AIT) agar dapat bertukar pengalaman serta pengetahuan.
"Pertengahan tahun ini, rencananya akan ada pelatihan dan tukar pengalaman dengan teman-teman AIT, yang diminta langsung oleh rektornya. Tidak hanya open source, kita juga akan berbagi dengan pengetahuan tentang WiMax," jelasnya saat dihubungi melalui ponsel, Selasa (3/3/3009).
Sama halnya dengan Thailand, Timor Leste pun akan mencoba melakukan transfer ilmu dengan Indonesia. Sebab, Timor Leste juga menaruh minat terhadapa sistem operasi yang dikerjakan bersama-sama itu, dan mereka pun menganggap Indonesia sebagai 'panutan' yang terbaik.
"Kita sudah saling kontak dengan mereka, dan kita pun sudah siap untuk melakukan penataran dengan Timor Leste," pungkas Engkos.
No comments:
Post a Comment